Budaya
“Bawömataluo 2011” Menuai Hasil, Pengunjung Desa Bawömataluo Meningkat Drastis
JAKARTA, NIAS ONLINE – Inisiatif swadaya masyarakat Desa Bawömataluo menggelar Pageralan dan Atraksi Budaya “Bawömataluo 2011” pada 13-15 Mei 2011 lalu mulai menampakkan hasil. Jumlah pengunjung ke desa itu, kini, mengalami peningkatan drastis. »
Ono Sitefuyu dan Anak Sasada, Gairahkan Film Sumut
Jones Gultom KERINDUAN pecinta film Sumatera Utara, khususnya yang tertarik pada warna lokal, perlahan mulai terobati, dengan kehadiran Ono Sitefuyu dan Anak Sasada. Kedua film yang diproduksi CZ Entertaiment ini, muncul pada saat publik film tengah berada di titik jenuh akibat dominasi film (sinetron) Jakarta yang menyuguhkan cerita seragam. Ono Sitefuyu kini sudah beredar... »
Pemda Nisel Akan Benahi Akses Jalan ke Pusat-pusat Pariwisata
Teluk Dalam, Nias Online – Pemerintah Daerah Nias Selatan (Pemda Nisel) menjanjikan perbaikan infrastruktur pendukung, khususnya akses jalan ke pusat-pusat pariwisata di Nisel. Tujuannya, agar para wisatawan yang berkunjung ke daerah-daerah wisata tersebut bisa merasakan kenyamanan. »
Pemda Nisel Diminta Benahi Infrastruktur Pendukung Pariwisata di Bawömataluo
JAKARTA, Nias Online – Menyusul suksesnya Pagelaran Atraksi Budaya Bawömataluo 2011 pada 13-15 Mei 2011, warga Desa Bawömataluo meminta dukungan konkrit pemerintah daerah Nias Selatan (Nisel) untuk pembangunan sejumlah infrastruktur pendukung bagi kegiatan pariwisata di desa itu. »
Warga Nisel di Perantauan Mendukung “Bawömataluo 2011â€
JAKARTA, Nias Online – Atraksi pagelaran budaya Bawömataluo 2011 yang akan digelar pada Jum’at-Minggu (13-15 Mei 2011), juga mendapat dukungan warga Nias Selatan di perantauan, termasuk yang berasal dari Desa Bawömataluo. Inisiatif menggelar acara itu dinilai sebagai terobosan yang bagus dan pas. Acara itu juga layak diteruskan bahkan ditiru oleh desa-desa lain yang memiliki... »
Memahami Perkawinan Adat Nias Daerah Öri Moro’ö
Oleh Postinus Gulö Adat merupakan produk zaman yang terbangun lewat interaksi sosial. Adat merupakan produk kesadaran manusia untuk mengatur dirinya agar berlaku etis dan tertata, agar manusia semakin manusiawi. Adat tidak sekadar mengandung aturan tetapi menorehkan nilai kearifan lokal (local wisdom) yang tinggi. Melalui adat, kita bisa melihat character primordial (karakter berdasarkan kesukuan, kekhasan)... »
Nias nan Cantik
KOMPAS.com -— Pulau Nias dengan luas 5.318 kilometer persegi menyimpan kearifan lokal dalam konstruksi dan arsitektur rumah. Rumah Nias yang dibangun dengan bahan kayu dan konstruksi fondasi seperti panggung terbukti tahan gempa. Ini tentu berangkat dari pengalaman leluhur suku Nias yang hidup di tanah rawan gempa. Rumah-rumah itu tetap kokoh dan berfungsi hingga kini... »
Lompatan Gemilang Si Fahombo Batu
“Mau ke Nias? Wow.. lompat batu!â€. Begitu terkenalnya lompat batu sehingga menjadi ingatan yang muncul dibenak bila menyebut Nias. Lompat batu yang unik itu, memang hanya ada di Nias. Nias memiliki kekayaan peninggalan budaya (tangible dan intangible) seperti rumah adat, berbagai artefak dan tradisi yang unik. Diantaranya yang paling terkenal adalah tradisi Lompat Batu... »
Mengubah Takdir Melalui Kecerdasan Politik Perempuan Nias
Oleh : Esther GN Telaumbanua Jumlah perempuan di Indonesia sesungguhnya lebih banyak dari pada pria, akan tetapi jumlah yang lebih besar tersebut, ternyata tidak serta merta menjamin perempuan memiliki peran dan wewenang yang besar. Kesenjangan sosial ini telah mendorong pemerintah untuk mengembangkan tata pemerintahan yang tanggap gender yang memberikan dukungan bagi terciptanya pengarustamaan gender... »
Perempuan Dalam Diri
Oleh: Esther GN Telaumbanua* Putri saya adalah seorang pemain biola dan bergabung dalam sebuah chamber, sebuah kelompok musik taman yang berkomitmen untuk melantunkan dan sekaligus memelihara kelestarian lagu-lagu daerah Indonesia. Disitu ada ada pemain, seorang anak perempuan kecil yang selalu menarik perhatian saya. Abigail namanya. Parasnya cantik dan sangat santun. Kecantikannya perpaduan dari dua... »
93 Tahun Berpisah, Keturunan Balugu Lalaizihono Berkumpul Kembali di Gunungsitoli
Gunungsitoli – Suasana haru dan bahagia serta suka cita tercermin bagi seluruh keturunan Kafaoso (Ama Wadoma) gelar Balugu Lalaizihono yang berpisah sejak 1917 atau 93 tahun lalu, pada pertemuan Rabu (4/7) di kediaman Ama Joni Telaumbanua di Desa Sisambalahe dan di kediaman Ama Alfa Telaumbanua di Desa Hiligo’ogamo, Kecamatan Gunungsitoli, Rabu (11/7). Berpisah karena... »
Mengapa Böwö dalam Perkawinan Nias Cenderung Besar?
Oleh Postinus Gulö* Pengantar Judul paper ini menarik. Menarik karena dalam judul itu tersurat jelas permasalahan yang sering timbul dalam pelaksanaan dan penerapan böwö di Nias. Selain itu, judul itu seolah-olah hanya melihat perkawinan Nias sebagai perkawinan ekonomis. Padahal perkawinan Nias sangat luhur, dibangun dengan nilai etis dan filosofis tinggi. Tetapi, marilah kita berbicara... »
Women in Nias Have Entrepreneurial Spirit
By: Nia Sarinastiti, 3-3-2009 Women entrepreneurs in Nias, Indonesia, describe how they manage community loans and expand business ventures. In the many trips I’ve taken with the World Bank’s Indonesia Country Director, Joachim von Amsberg, I’ve always admired how indigenous locals interact with expatriates. I think from the curiosity of whether an expatriate really... »
Bolanafo dan Perempuan Nias
Oleh: Esther GN Telaumbanua* Selain laut dan alamnya yang indah, Nias dikenal dengan kekayaan budaya dan tradisi yang bernilai sejarah, dan berbeda dengan daerah lain, diantaranya peninggalan budaya megalitikum dan tradisi lompat batu (hombo batu), arsitektur rumah adat Nias, Fatele (tarian perang) yang prestisius, berbagai kreatifitas senibudaya, berbagai keunikan living tradition lainnya. Inilah yang... »
Pemerintahan Asli Suku Nias (III)
e. Selanjutnya, ere wondrakõ menghampiri Siraha Lato, sambil mengarahkan telapak tangannya di atas benda-benda ritus (lidi, mayang kelapa, ayam, anjing dan kapak) yang berada pada siraha lato mengucapkan mantera-mantera antara lain: »