Pemda Nisel Ajukan Rp 43,5 Miliar Untuk Recovery Pasca-bencana
JAKARTA, NIASONLINE – Pemerintah Kabupaten Nias Selatan (Nisel) mengajukan anggaran sebesar Rp 43,5 miliar kepada pemerintah. Dana itu akan digunakan untuk kegiatan pemulihan (recovery) paskalongsor di wilayah Kecamatan Mazo, Kabupaten Nisel.
“Dana itu akan digunakan untuk pembangunan jalan dan jembatan,†ujar Bupati Nisel Idealisman Dachi melalui pesan singkat kepada Nias Online, Selasa (6/12/2011).
Dia menjelaskan, sampai saat ini belum ada persetujuan pemerintah mengenai anggaran yang diajukan tersebut. Namun, sambil menunggu anggaran itu, Pemda Nisel akan menggunakan dana tak terduga/darurat sebesar Rp 4 miliar.
Pengajuan itu, juga diungkapkan oleh pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Utara, Ahmad Hidayat. Ahmad mengatakan, seperti dikutip dari Waspada Online, secara umum kondisi di daerah bencana sudah pulih dan tinggal pelaksanaan recovery. Dia juga mengakui, masalah jembatan yang menghubungkan ke daerah lokasi longsor perlu dibangun permanen.
“Jembatan itu harus diperbaiki, tidak bisa dibuat darurat karena lebar sungainya 20 meter, jadi harus dilakukan permanen,†ujar dia.
Dia menjelaskan, BPBD Sumut juga masih mendata jumlah kerusakan yang dialami. Dia mengatakan, dana yang diajukan Pemda Nisel tersebut, bukan hanya untuk kecamatan Mazö saja tapi juga kecamatan lain yang terkena dampak bencana. Di antaranya, Kecamatan Gomo, Kecamatan Teluk Dalam, Kecamatan Maniamölö, Kecamatan Hibala, dan Kecamatan Lölöwa’u. (EN/*)