Pemda Nias Selatan Gelar Christmas Market
“Acaranya pada 17 Desember 2011-02 Januari 2012. Acara tersebut dipusatkan di Simpang Lima di pusat Kota Teluk Dalam,†ujar Bupati Nisel Idealisman Dachi melalui pesan singkat kepada Nias Online, Senin (05/12/2011).
Dihubungi terpisah, Ketua Panitia Christmas Market Arisman Zagötö menjelaskan, acara itu akan berlangsung mulai pukul 16.00-22.00 Wib setiap harinya.
Dia menjelaskan, meski kegiatan itu dilaksanakan dalam konteks perayaan Natal, namun, sukacita perayaan Natal tersebut diatur sedemikian rupa agar tidak hanya dirasakan oleh warga yang notabene mayoritas Kristen di daerah itu, tetapi juga oleh warga yang non-Kristen.
“Untuk mewujudkan hal itu, maka dirancanglah kegiatan Christmas Market. Jadi, nanti, tidak peduli agamanya apa, bisa berjualan ataupun berbelanja kebutuhan pada acara itu,†jelas dia.
Dia menjelaskan, salah satu pertimbangan pelaksanaan kegiatan itu adalah, karena biasanya menjelang perayaan Natal, masyarakat butuh pernak-pernik natal dan kebutuhan pokok. Namun, di sisi lain, pada saat yang sama, sering kali harga-harga mengalami kenaikan drastis. Dengan kegiatan tersebut, kata dia, masyarakat bisa memasarkan produknya, dan di sisi lain, konsumen juga mendapatkan harga yang tidak mahal.
Arisman menjelaskan, pada kegiatan itu, Panitia menyediakan 100 tenda yang dapat digunakan untuk berjualan. Penggunaan tenda itu pun tidak dipungut biaya. Meski tidak mematok besaran diskon harga dagangan, panitia mendorong para penjual barang yang menggunakan tenda-tenda tersebut untuk memberikan diskon besar-besaran.
Tradisi Tahunan
Mantan anggota DPR RI periode 2004-2009 tersebut menjelaskan, kegiatan itu akan dijadikan agenda tahunan. Selain akan menampilkan nuansa khas daerah itu yang notabene berpenduduk mayoritas beragama Kristen, juga akan berdampak pada pariwisata dan perekonomian masyarakat di Nisel.
Dia menjelaskan, bundaran di Simpang Lima, kota Teluk Dalam tersebut, panitia akan menempatkan pohon natal raksasa setinggi sekitar 10 meter. Selain itu, panitia juga akan mendirikan panggung untuk berbagai kegiatan non-lomba. Misalnya, untuk kegiatan band, dancer dan kegiatan lainnya.
Berbarengan dengan kegiatan itu, panitia juga akan menggelar sejumlah perlombaan. Diantaranya, perlombaaan Maena Rohani, Lomba Busana Adat untuk anak-anak dan remaja, lomba foto bersama sinterklas, dan lomba stand jualan. (EN)