TNI-AU Buka Penerimaan Tamtama PK Kejuruan Paskhas dan POM

NIASONLINE, JAKARTA – Tentara Nasional Indonesia – Angkatan Udara (TNI-AU) membuka penerimaan Tamtama Prajurit Karir (PK) pada kejuruan Pasukan Khas (Paskhas) dan Polisi Militer (POM).

Penerimaan gelombang kedua pada 2014 tersebut dibuka mulai pada 25 Agustus – 5 Oktober 2014.

“TNI-AU memberi kesempatna kepada para pemuda Indonesia untuk dididik menjadi Tamtama PK,” demikian dikutip dari situs resmi TNI-AU, http://tni-au.mil.id/.

Adapun persyaratan umum untuk mendaftar adalah warga negara Indonesia, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan setia kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Kemudian, berusia setinggi-tingginya 22 tahun dan sekurang-kurangnya 17 tahun 9 bulan pada saat pembukaan pendidikan pertama pada tanggal 8 Desember 2014. Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Sehat jasmani dan rohani serta tidak sedang kehilangan hak untuk menjadi Prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.

Sedangkan persyaratan khusus adalah berjenis kelamin laki-laki dan pendidikan terakhir serendah-rendahnya SLTP/sederajat, dengan syarat melengkapi ijazah SD, SLTP, SKHUN, asli raport SLTP serta foto kopi yang telah dilegalisasi (sesuai Permen Diknas Nomor 59 Tahun 2008 oleh Kepala Sekolah bersangkutan yang mengeluarkan ijazah/STTB atau Kepala Dinas Pendidikan Kota/Kabupaten Administrasi yang bersangkutan apabila sekolah yang mengeluarkan ijazah/STTB sudah tidak beroperasi atau ditutup).

Tinggi badan paling rendah 165 cm dengan berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku. Belum pernah menikah dan sanggup tidak kawin selama mengikuti pendidikan pertama setelah lulus pendidikan pertama, yang diketahui oleh orang tua/wali, Lurah/Kepala Desa dan Kantor Urusan Agama (KUA)/Catatan Sipil setempat (bermaterai). Setiap pendaftar juga wajib mendapat persetujuan dari orang tua bagi calon siswa yang belum berumur 21 tahun atau persetujuan wali bagi calon yang kedua orang tuanya sudah meninggal dunia atau berhalangan tetap.

Selanjutnya, bersedia menandatangani surat pernyataan kesanggupan (bermaterai) untuk ditempatkan di seluruh wilayah NKRI; mengganti seluruh kerugian biaya yang telah dikeluarkan negara apabila menundurkan diri sebelum Dikma berakhir; mengganti seluruh kerugian biaya yang telah dikeluarkan negara apabila mengundurkan diri sebelum Ikatan Dinas berakhir; tidak akan melakukan penyuapan dan/atau memberikan sesuatu dalam bentuk apapun kepada panitia penerimaan atau perorangan dan diutamakan putera suku asli daerah.

Lebih lanjut mengenai persyaratan dan teknis seleksi, bisa diakses di http://tni-au.mil.id/content/tamtama-pk

Tak cuma itu, pendaftaran juga bisa dilakukan secara online. Bisa diakses di sini: http://au.rekrutmen-tni.ilmci.com

Anda pemuda Nias yang memenuhi syarat-syarat di atas, jangan sia-siakan kesempatan ini. (en)

This entry was posted on Thursday, August 28th, 2014 at 9:01 PM and is filed under Nasional. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed.