Berita Duka Kematian Geni Salom Laoly
Medan – Jenazah Geni Salom Laoly, seorang bocah perempuan berusia 9 tahun, akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Umum (RSU) Pirngadi, Jl HM Yamin Medan untuk menjalani otopsi. Warga Jl Panca Karsa, Tj Balai, Kabupaten Asahan ini tewas setelah diculik, dibunuh lalu dibakar pelaku.
Mobil ambulans yang membawa jenazah korban, tiba di rumah sakit, Sabtu (23/1/2010) sore sekitar pukul 18.00 WIB.
Anak pasangan Ijuri Nduru dan Aderia, warga perantauan asal Nias ini ditemukan dalam kondisi mengenaskan di kawasan perkebunan sawit, Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut). Grendi, kaka kandung korban, menuturkan jenazah korban ditemukan salah seorang pekerja perkebunan pada Sabtu pagi.
“Seterusnya dilaporkan ke polisi dan informasi sampai kepada keluarga,” ujar Grendi.
Polres Asahan dan pihak keluarga kemudian membawa jenazah korban ke Pirngadi Medan guna menjalani otopsi demi kepentingan penyelidikan. Pihak kepolisian masih mengusut kasus ini.
Sebelum ditemukan gosong terbakar, bocah tersebut dinyatakan hilang pada, Minggu 10 Januari lalu saat ikut bersama kedua orangtuanya ke salah satu gereja, tidak jauh dari tempat tinggal korban, kemudian menghilang dan diduga diculik.
(rul/nwk)
Catatan Redaksi: Berita di atas bersumber dari detik.com (23/01/2010) terusan Pak Misran Lubis (Kordinator Unit PKPA Emergency Aid – Medan). Kepada keluarga Bapak A/I Boy Laoly – Tanjung Balai Sumut Redaksi Nias Online menyampaikan turut berduka atas kepergian putri tercinta. Semoga Allah memberikan penghiburan kepada Bapa sekeluarga. Amin
Sebagai warga nias,.
Saya turut berprihatin akan musibah yg d,alami saudara kita,,
Smoga penegak hukum dpt mnjalankn perannya,serta memberikan penegakkn yg seadil2nya.
semoga kasus yang sdh terjadi ini bisa diselidiki,dan di ungkap pelakunya. dan kepada para penegak hukum kita berharap keadilan bisa ditegakkan tanpa pilih kasih pada orang lemah.