Polisi Tembak Kepala Akhirnya Tewas, Jenazahnya Dibawa Ke Nias
MEDAN (Berita) : Setelah kritis akibat menembak kepalanya sendiri, akhirnya Briptu Salver Iman Jaya Gea yang biasa disapa Savier menghembuskan nafasnya, Kamis pagi.
Kemudian jenazahnya langsung dibawa ke Medan dengan pesawat Batavia Air No penerbangan 7P577 untuk selanjutnya dibawa ke Nias dengan pesawat cargo SMAC Service, Kamis [24/05] siang.
Ketibaan jenazah Savier di Bandara Polonia, disambut oleh pihak keluarganya. Bahkan sejak pagi tadi, keluarganya telah menunggu di Cargo Batavia Air untuk melihat dari dekat wajah Savier yang meninggal dengan cara menembak dirinya sendiri.
Menurut paman korban, Agus kepada wartawan di Bandara Polonia Medan, Kamis siang, Savier dikenal sangat tertutup dengan keluarganya. Bahkan anak bungsu dari 2 bersaudara ini juga pendiam. Maklumlah sejak di bangku kelas 2 SD di Nias beliau telah ditinggal mati ayahnya, Baza Pulo Gea. Sejak saat itu, ibunya Timeria Hulu yang berprofesi sebagai bidan di Gunug Sitoli Nias mengasuh mereka seorang diri.
Semenjak ayahnya meninggal dunia, kata Agus, Savier sangat pendiam dan tidak mau bermain dengan teman sebayanya. Kegiatannya sehari-hari adalah belajar, selebihnya digunakan untuk tidur.
Bahkan kepada abangnya, yang saat ini bekerja di kantor Bupati Nias, beliau juga jarang bermain, apalagi bercanda, katanya lagi. Seperti diberitakan sebelumnya, savier menembak dirinya sendiri dengan pistol yang dipinjam dari petugas jaga Mapolsekta Kabil, Batam, Selasa pkl.08.30 Wib.
Setelah sempat dirawat di ICU RS Awal Bros Batam, akhirnya pagi tadi Savier menghembuskan nafasnya yang terakhir. Beliau menembak dirinya setelah menerima SMS dari pacarnya.
Rencananya jenazah Savier, Minggu besok akan dimakamkan dimakam ke-luarganya disamping kuburan ayahnya di Nias. (yun)
Sumber: Berita Sore, 24 Mei 2007
Turut berduka cita atas meninggalnya saudara kita Saver Iman Gea, semoga diterima disisi Tuhan kita Yesus Kristus. amin