Feri Balanak I “dibanjiri” penumpang dari Nias
MEDAN – Ratusan penumpang dari Nias dan Gunung Sitoli, yang baru saja menghabiskan masa liburan tahun baru “membanjiri” kapal feri Balanak I di Pelabuhan Samudera Sibolga.
“Membludaknya penumpang karena mereka itu ingin secepatnya balik ke Medan, Jakarta, Surabaya dan kota lainnya,†kata warga Sibolga, Sabhan (35), yang dihubungi dari Medan, tadi pagi.
Menurutnya, kapal feri tersebut tiba di Pelabuhan Samudera Sibolga pukul 08:00 WIB yang mengangkut ratusan penumpang dari pelabuhan Gunung Sitoli. Kapal feri milik pemerintah itu tidak hanya mengangkut penumpang, melainkan juga mobil pribadi, mobil dinas dan barang-barang lainnya.
Penumpang yang dibawa kapal feri dari Gunung Sitoli dan tiba di pelabuhan Sibolga tidak seluruhnya turun di kota tersebut, melainkan ada yang masih melanjutkan perjalanan menuju Medan dengan menggunakan bus atau angkutan lainnya.
“Setibanya di Medan ada juga yang kemudian melanjutkan perjalanan menggunakan pesawat terbang menuju daerah lain seperti Jakarta, Surabaya, Bandung dan kota-kota lainnya,” katanya.
Pelabuhan Samudera Sibolga atau sekitar 366 kilometer arah Selatan Kota Medan tidak hanya padat pada tahun baru dan saat Lebaran, namun bahkan setiap harib karena daerah itu merupakan kota persinggahan.
Warga Nias, Nias Selatan dan Gunung Sitoli yang akan pergi ke Medan harus lebih dulu mampir di Sibolga. Perjalanan dengan feri dari Nias menuju Sibolga ditempuh satu malam perjalanan dengan ombaknya yang cukup besar. (Waspada, 4 Januari 2009)