Desa Ononamõlõ I Lot, Desa Percontohan Terbaik 10 Program Pokok PKK Kabupaten Nias
Medan – Desa Ononamõlõ I Lot di Kecamatan Gunung Sitoli Selatan yang telah ditetapkan sebagai Desa Percontohan 10 Program Pokok PKK Kabupaten Nias, Selasa (19/8) disupervisi Ketua Tim Penggerak PKK Sumut Ny Hj Fatimah Habibi Syamsul Arifin bersama rombongan.
Kegiatan supervisi yang dimaksudkan untuk optimalisasi strategi pemberdayaan masyarakat dan desa melalui pemberdayaan keluarga itu diharapkan bisa meningkatkan kemampuan keluarga dan masyarakat dalam mengatasi berbagai masalah dalam memenuhi berbagai kebutuhan yang diperlukan.
Ketua TP PKK Sumut Ny Hj Fatimah Habibi Syamsul Arifin menjelaskan, melalui kegiatan supervisi tersebut, pihaknya berharap tercipta jalinan koordinasi dan komunikasi antara TP PKK dan Dewan Penyantun PKK terutama untuk tujuan penyamaan persepsi tentang metode peningkatan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga dalam melaksanakan 10 Program Pokok PPK di dalam kehidupan sehari-hari.
“Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh jajaran TP PKK mulai tingkat kabupaten, kecamatan dan desa dapat melaksanakan pembinaan secara rutin dan berkesinambungan terhadap warga masyarakat yang tinggal di desa,†jelasnya di Medan, Kamis (21/8) seraya menegaskan bahwa PKK bukan berarti Perempuan Kurang Kerjaan, melainkan Perempuan Kerja Keras.
Kunjungan supervisi rombongan TP PKK Sumut seperti Wakil Ketua TP PKK Sumut Rusli, Ibu Suryani Mkes, Ibu Nur Asfia Ernas Yunus, Novi dari ADC Kantor Gubsu, Maike dan Syafruddin dari Humpim Bainfokom Sumut itu disambut Bupati Nias dan Ketua TP PKK Nias Ny Lenny Binahati B Baeha, Kepala Bapemas Nias Saba’eli Gulõ, Kadis Kesehatan Nias dr Pardamean Zendratõ, Wakil Ketua TP PKK Nias Ny Murni Larosa, serta unsur Muspida.
Di sela-sela kegiatan, rombongan menyempatkan meninjau tiga rumah sehat, dan pemberian bantuan berupa pasta (odol) gigi, sikat gigi, sabun, gunting kuku kepada anak TK di TK Pembina Negeri dan meninjau Pos Kesehatan di Desa Ononamõlõ.
Di kesempatan itu, rombongan juga menyerahkan bantuan TP PKK Nias masing-masing dua mesin jahit, mesin bordir, dan mesin jahit pinggir serta masing-masing satu timbangan bayi, timbangan ibu hamil, dan paket tata rias.
Ketua TP PKK Nias Ny Lenny Binahati B Baeha sebelumnya menjelaskan, penetapan Desa Ononamõlõ I Lot di Kecamatan Gunung Sitoli Selatan sebagai desa binaan terbaik tingkat kabupaten, bisa dicapai setelah dibina dan dibenahi pihaknya bersama instansi sektoral terkait.
Karenanya, dalam kunjungan supervisi itu, pihaknya berharap TP PKK Sumut memberikan pembinaan, bimbingan dan arahan guna menyempurnakan dan lebih memajukan pelaksanaan 10 program pokok PKK.
Rumah Adat dan Rumah Sehat
Kunjungan TP PKK Sumut ke Nias juga dirangkaikan dengan berbagai peninjauan di Desa Tumõri seperti peninjauan rumah adat yang juga rumah sehat, murid SD, posyandu, dan PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini).
Di kesempatan itu, rombongan TP PKK Sumut juga melakukan supervisi terhadap Desa Tumõri yang dipilih sebagai Desa Percontohan Menuju Desa Wisata sekaligus meninjau pameran mini hasil karya TP PKK Desa Tumõri. Di sini, rombongan juga memberikan sejumlah bantuan.
Usai dari Desa Tumori, rombongan melanjutkan supervisi ke Desa Harewakhe di Kecamatan Afulu yang dipilih sebagai Desa Percontohan Program Terpadu Peningkatan Peranan Wanita Keluarga Sehat Sejahtera (PTP2WKSS).
Di desa ini, rombongan juga memberikan bantuan seperangkat alat-alat sekolah berupa tas, buku, sepatu, dan baju seragam, serta Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) kepada sejumlah ibu rumah tangga di Posyandu. (SIB, 23/08/2008)
terkait dengan pembinaan desa percontohan di Indonesia memang sangat perlu dilakukan dengan cara tangan-tangan pengorbanan, sebabr dari ribian jumlah desa yang ada 40 % desa merupakan kategorikal desa tertinggal. nah untuk mengantisipasi itu maka perlu ada pencanangan pemerintah baik pusat maupun daerah untuk melakukan sebuah konsep pertandingan (sayembara) pembangunan desa dengan cara pemberian ekspektasi kepada desa yang berhasil dalam membangun desa untuk keluar dari kategorikal desa tertinggal menjadi desa yang berkembang.