Seribuan Masyarakat Tionghoa Nias Medan Rayakan Imlek Bersama Tokoh Masyarakat
Medan (SIB)
Seribuan masyarakat Tionghoa asal Nias yang ada di Medan dan sekitarnya merayakan Imlek bersama tokoh masyarakat Nias di Medan, Sabtu (16/2). Acara yang berlangsung meriah tersebut diisi berbagai atraksi yang cukup memukau yang intinya mengingatkan kembali keberadaan kehidupan bermasyarakat masyarakat Tionghoa di kepulauan Nias.
Ketua HMTN MS (Himpunan Masyarakat Tionghoa Nias Medan Sekitarnya) Witen Yanto dalam sambutannya mengatakan, semangat memperhatikan kampung halaman agar tidak membuat surut walaupun telah lama meninggalkan Nias. Namun, hati dan perhatian tidak boleh surut untuk membangun Nias. “Kita cukup bangga bahwa pelaksanaan perayaan Imlek bersama ini telah kita laksanakan selama tiga kali berturut-turut dengan sukses dan meriah.
Saudara-saudara kita datang dari berbagai daerah yaitu Singapura, Jakarta, Tebingtinggi, Sibolga, Gunungsitoli, Teluk Dalam dan pulau-pulau Tello. Walaupun perjalanan jauh dan harus mengeluarkan biaya sendiri namun tidak diperdulikan, yang penting kita bersama pada malam yang berbahagia ini,†ujar Witen Yanto.
Hal senada juga diucapkan Ketua Panitia Niko Bruno Masslow bahwa pelaksanaan acara itu sudah dilakukan persiapan-persiapan sebelumnya dengan mengundang berbagai elemen masyarakat Nias yang ada di kota Medan seperti PMN, HIMNI dan beberapa organisasi masyarakat Tionghoa lainnya dari Nias dan tokoh masyarakat kepulauan Nias yang ada di Medan.
Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia Tk II Nias Thamrin Halim pada kesempatan itu mengatakan, kerinduan kami kepada saudara-saudara yang ada di Kepulauan Nias sangat luar biasa dan berharap ke depan melalui kegiatan sosial HMTN MS ini perlu dipikirkan kegiatan bermanfaat bagi masyarakat Tionghoa yang ada di Nias dan sekitarnya.
Hadir sesepuh masyarakat Tionghoa dari kota Gunungsitoli Sibayada (Beni Yuliawan), Herman Tan, Balanda, Rusli yang juga sekretaris Partai Demokrat Nias, tokoh masyarakat Tionghoa Nias di Medan antara lain dari Lahewa (Sokim Liong), Hinako (Kamto), Teluk Dalam (Thomas), Gunungsitoli (Edipolo) serta ketua Masyarakat Tionghoa Medan Sekitarnya dr Wahidin. Juga hadir tokoh sesepuh masyarakat Nias Harefa SH MHum, Ir Sudirman Halawa, Firman Jaya Daely SH, Analisman Zalukhu, Drs Penyabar Nakhe yang juga anggota DPRDSU, Börözatulö Bawamenewi (anggota DPRD Nias), Ketua Gerakan Angkatan Muda Katolik RI Sumut Herman A Nduru, Drs Permadi Hia, Ketua IWNI I Reka Gulö dll.
Firman Jaya Daely SH mengatakan, ia cukup senang dan bangga menghadiri acara itu karena saudara-saudara saya masyarakat Tionghoa Nias Medan dan sekitarnya masih memiliki perhatian khusus untuk daerah Nias. “Hendaknya ini ke depan bisa membawa kedamaian dan kesejahteraan dalam masyarakat,†ujarnya. Turut memberi sambutan Drs Penyabar Nakhe pada acara yang ditutup dengan hiburan Maena yang dipandu I Ayu. (r9/v) (SIB, 19 February 2008)
acara seperti ini sangat bagus, saya sudah mendengar dari saudara saya yang ada di Medan bahwa di medan ada perkumpulan sepertiini. dan beberapa waktu yang lalu di jakarta juga ada pertemuan perhimpunan masyarakat tionghua jakarta, tapi saya tidak mendapatkan undangan nya tapi saya di informasikan oleh saudara yang lain, dan sangat di sayangkan saya tidak dapat hadir dalam pertemuan tersebut karena saya ada acara lain di hari yang sama. saya belum mendengar apa keputusan atau agenda yang di bicarakan dalam acara tersebut, apabila ada acara seperti ini lagi, dan teman-teman ada yang mengetahui nya tolong di informsikan kepada saya. tq