Refleksi
Mengenang Bawa Lofo (Musim Kelaparan) 1966 di (sebagian) daerah Nias
Sehubungan dengan peringatan Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO) tentang ancaman terhadap pasokan pangan dunia akibat krisis Covid-19, maka berikut ini saya coba menuliskan pengalaman saya waktu kecil, tentang musim kelaparan 1966 di Nias, pengalaman yang masih saya ingat secara garis besar walau tak mampu lagi mengingat detail. Tujuannya adalah sebagai bahan permenungan, untuk... »
Umat Kristen Merayakan Paskah 2020 di Rumah
Krisis Covid-19 tidak menghalangi umat kristiani dari berbagai belahan dunia merayakan rentetan hari-hari suci yang dimulai dari Hari Kamis Putih, Jumat Agung, hingga Sabtu dan Minggu Paskah. Walau kehadiran fisik di gereja-gereja tidak dimungkinkan karena aturan jaga jarak (social distancing) yang diberlakukan di hampir semua negara, umat kristiani bisa mengikuti perayaan hari-hari suci itu... »
Partai Anak Tangga Kesempatan vs Partai Pengulur Tali
E. Halawa* Tanggal 18 Mei 2019 terjadi kejutan besar dalam Pemilihan Umum di Australia: Partai Koalisi Liberal dan Nasional –... »
Ayo…! Doakan, Dorong dan Dukung Orang Baik Memimpin Nias
Oleh Etis Nehe* JAKARTA – Saat ini dengan mudah menemukan ungkapan kemuakan dan bahkan juga kemarahan atas keadaan di Nias (4 kabupaten, 1 Kota), terutama setelah pemekaran wilayah menjadi lima daerah otonomi baru (DOB). »
Ooo Begini Rasanya Masuk Headline
Oleh: Lovely Christi Zega Saya menulis di Kompasiana awalnya karena tak sengaja. Karena punya tulisan yang pernah diikutkan lomba tapi tidak juara, akhirnya saya masukkan tulisan saya ke Kompasiana (Baca: Ada Apa dengan Pendidikan (Bag. 1), Ada Apa dengan Pendidikan (Bag. 2), Ada Apa dengan Pendidikan (Bag. 3), dan Ada Apa dengan Pendidikan (Bag.... »
Kupas Tuntas Korupsi, Minoritas Beragama, dan Status Quo
Oleh Lovely Christi Zega Dalam film yang berjudul sama dengan namanya, Lincoln digambarkan tewas ditembak segera setelah pengesahan Amandemen 13 Â disahkan. Amandemen ke-13 yang disahkan pada masa kepemimpinannya ini berisi tentang penghapusan perbudakan kulit hitam di AS. Difilm The Butler, digambarkan bagaimana seorang pelayan kulit hitam mempunyai seorang anak tukang demo yang memperjuangkan kesetaraan... »
Ada Apa Dengan Pendidikan? (Bag. 4/Penutup)
Apa persamaan Jerman, Jepang dan Indonesia? Teka-teki ini sedikit banyak telah dibahas pada tulisan sebelumnya. Meski demikian, proses tersebut nampaknya masih berkelanjutan dan Indonesia masih perlu belajar dalam banyak hal. Dalam proses berkelanjutan ini, ada beberapa hal positif yang dimiliki Indonesia sebagai bekal di dunia pendidikan ke depannya. Di Indonesia, kemungkinan untuk dapat menempuh... »
Vicky Prasetyo dan Keragaman Bahasa Indonesia
Pengantar: Indonesia memiliki 583 bahasa. Selain bahasa daerah, bahasa Indonesia juga beragam dan dipengaruhi oleh banyak hal. Akhir tahun 90-an, sempat mencuat bahasa Indonesia ala remaja dengan menyelipkan ‘ga’ disetiap kata yang diucapkan, misalnya, “Agakuga magauga magakaga.” yang artinya, “Saya mau makan.” Lalu sekitar awal tahun 2000 muncul trend menyingkat kata di sms, misalnya,... »
Ada Apa Dengan Pendidikan? (Bag. 2)
Sebagaimana diulas sebelumnya (Ada Apa Dengan Pendidikan – Bagian 1), kondisi Jepang dan Jerman sama-sama ‘merangkak’ pada tahun 1945. Berikut sekilas gambaran kondisi negara-negara tersebut setelah PD II. Jepang Jepang menanggung pampasan akibat perang pasifik 1,3 trilyun Yen. Tidak hanya itu, kondisi perekonomian yang bersumber dari industri dalam negeri dan sumber-sumber ekonomi Jepang diluar negeri,... »
Ada Apa Dengan Pendidikan? (Bag. 1)
Dalam sejarah, pendidikan dan penelitian berkembang maju sejalan dengan perkembangan umat manusia. Beberapa catatan kelam tertoreh ketika pendidikan dan penelitian belum sedemikian rupa mempengaruhi manusia pada jamannya. »
Ia serius, ini Jorge Bergoglio …
Kardinal Jorge Bergoglio dikenal sebagai seorang yang sederhana. Ia memasak makanan sendiri, dan ia tinggal di apertemen sederhana, menghindari berdiam di istana kardinal di Buenos Aires. Ia sering terlihat berada di atas bis bersama dengan kerumunan orang banyak. Singkatnya, ia mengusahakan sendiri keperluan pribadinya dan tidak mengandalkan para pembantunya yang sebenarnya tersedia untuknya sebagai... »
Gereja Nias dan Penanggulangan Bencana
Esther GN Telaumbanua *) Untuk pertama kalinya Sidang Raya  Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (SR-PGI) akan dilaksanakan pada tahun 2014 di Kepulauan Nias.  Sudah  tentu  SR-PGI ke 16 ini disambut dengan sukacita oleh masyarakat terutama gereja-gereja di Nias. SR-PGI ini diharapkan berdampak dinamis dan positif bukan saja dalam menghasilkan keputusan-keputusan penting bagi organisasi PGI, namun... »
Pesan Paskah PGI: “Kebangkitan-Nya Menyingkapkan Integritas Allah Dalam Wajah Kemanusiaan: Gereja Melawan Korupsiâ€
Saudara/i Seiman di manapun berada, Salam Sejahtera Dalam Kasih Yesus Kristus, Dalam suasana kehidupan bermasyarakat yang penuh tantangan saat ini, dengan penuh sukacita umat Kristen di seluruh dunia, termasuk Indonesia, memasuki Hari Raya Paskah, peringatan Kebangkitan Kristus dari kematian. Paskah selalu membangkitkan pengharapan dan kekuatan guna menjalani kehidupan masa kini menuju masa depan, kendati... »
Hidup Tegar & Arif Sebagai Warga Daerah Rawan Bencana
Oleh Etis Nehe Beberapa saat lagi, ‘ulangtahun’ gempa dahsyat yang mendera Kepulauan Nias dan rakyatnya akan diperingati. Gempa yang terjadi sekitar pukul 23.30 Wib tersebut datang dalam kekuatan dahsyat, 8,7 skala Richter (SR). Hanya berselang empat bulan setelah ikut menderita karena gempa dan tsunami Aceh pada 26 Desember 2004 berkekuatan 9,3 SR. »
Mafia Berkeley, Sekali Lagi (bagian 1 dari 3 tulisan)
Oleh Ari Perdana* Catatan Redaksi: Jum’at (9/3/2012) pukul 02.30 Wib lalu, Prof. Widjojo Nitisastro, salah satu orang penting pemerintahan Soeharto dan tokoh besar perekonomian Indonesia, meninggal dunia. Prof. Widjojo yang juga sebagai konseptor dari Rencana Pembangunan Lima Tahun (Repelita), program Keluarga Berencana dan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) pada era Orde Baru tersebut dikenal sebagai... »