Beberapa Hal Tentang Windows 10
Sejak dirilis ke publik oleh Microsoft pada tanggal 29 Jui 2015 lalu, Windows 10 telah diunduh dan diinstal oleh jutaan pengguna PC di seluruh dunia. Windows 10 merupakan produk respons Microsoft terhadap ketidakpuasan terhadap produk pendahulunya, Windows 8.
Memesan dan Menginstal Windows 10
Banyak pengguna Winsows 7 atau Windows 8 yang masih belum menginstal Windows karena berbagai alasan. Tulisan ini coba memberikan beberapa informasi penting bagi yang mempertimbangkan instalasi Windows 10.
Bagi yang sudah memiliki Windows 7 atau Windows 8 Microsoft merilis Windows 10 secara cuma-cuma. Cara mememesan dan menginstal Windows 10 adalah sebagai berikut.
- Jika komputer Anda mengguakan salah satu versi Windows in (7 atu 8), maka pada bagian kanan bawah layar komputer Anda akan terlihat ikon Windows 10 seperti pada gambar di sebelah kanan. Kalau ikon ini tidak kelihatan, maka coba run Windows Update. (Windows Update dapat dicari pada Control Panel).
- Klik ikon “Get Windows 10” tersebut untuk memesan Windows 10. Aplikasi ini sekali gus mengecek apakah komputer Anda kompatibel dengan sistem operasi baru ini.
- Konfirmasikan pesanan Anda dengan mengetikkan alamat email Anda.
- Microsoft akan mengunduh Windows 10 ke komputer Anda dan memberitahukan apabila telah siap. (Catatan: Pemesanan Windows 10 dapat dibatalkan setiap saat).
- Microsoft juga memberikan tautan yang Anda bisa manfaatkan untuk membuat USB drive atau DVD. Ini penting untuk menginstal Windows 10 di beberapa komputer.
- Sesudah proses pemesanan, komputer Anda akan terdaftar dalam antrian upgrade.
- Sesudah pemberitahuan dari Microsoft datang, Anda bisa menginstal Windows 10. (Catatan; Dibutuhkan waktu sekitar 2 – 2.5 jam untuk menginstal Windows 10, berdasarkan pengalaman penulis).
Bagi yang menggunakan produk-produk Kaspersky untuk antivirus atau keamanan internet (internet security) disarankan mengunduh produk rilis terbaru sebelum menginstal Windows 10. Pasalnya, produk Kaspersky yang diinstal untuk Windows versi sebelumnya (7 atau 8) tidak bekerja pada sistem operasi Windows 10 – setidaknya berdasarkan pengalaman penulis. Setelah menginstal Windows 10, maka segeralah menginstal produk Kaspersky yang baru diunduh itu agar komputer Anda lebih aman.
Bagi pengguna produk Norton, berdasarkan informasi dari situs Norton, produk Norton masih tetap bisa dipakai setelah Windows 10 diinstal, “asalkan Anda telah menginstal versi terbaru” (“as long as you have installed the latest version“).
***
Privacy Setting di Windows 10
Secara default, Windows 10 diprogram untuk memantau berbagai aktivitas Anda: kata-kata yang Anda ketik atau ucapkan, situs yang anda kunjungi, lokasi Anda, pembelian yang Anda lakukan secara online, dsb..
Kalau Anda tidak mau aktivitas dunia maya Anda terlalu banyak dipantau oleh Windows 10, maka ubahlah default settings di Windows 10 segera setelah Anda menginstalnya.
Caranya adalah sebagai berikut:
- Klik Start Button yang berada di sebelah kiri bawah monitor.
- Dari menu yang tersedia, klik “Settings” (lihat gambar di sebelah kanan), maka akan muncul beberapa pilihan seperti pada gambar di bawah (Anda bisa perbesar dengan mengklik pada gambar).
- Dengan mengklik “Privacy“, maka Anda akan disuguhi berbagai pilihan: Genral, Location, Camera, dst. Anda bisa mengubah masing-masing setting itu yang umumnya dengan default setting “On” menjadi “Off”.
- Disarankan untuk mengubah setting itu satu per satu (tidak sekaligus) untuk melihat pengaruh perubahan itu, dan membatalkannya apabila memberikan masalah pada operasi komputer Anda.
Selamat ber-Windows 10-ria.
Catatan: Artikel ini disajikan untuk membantu calon pengguna Windows 10. Penulis tidak bertanggung jawab terhadap berbagai akibat dari pemakaian artikel ini. (eh).