Menparbud Diharapkan Buka Festival Nias Ya’ahowu
Gunungsitoli, WASPADA Online
Pegelaran Festival Nias Ya’ahowu yang direncanakan digelar awal bulan November 2007 diharapkan dihadiri Menteri Pariwisata dan Kebudayaan RI serta Menteri Pendidikan RI dan pejabat lainnya sekaligus berkenan membuka secara resmi kegiatan kegiatan dimaksud.
Harapan itu disampaikan Ketua Lembaga Budaya Nias (LBN), Drs. Baziduhu Zebua pada konferensi pers bersama Panitia Festival Nias Ya’ahowu 2007 bertempat di Sekretariat Bersama (Sekber) Kantor Bappeda Nias, Selasa (9/10).
Baziduhu menjelaskan Festival Nias Ya’ahowu tahun 2007 ini merupakan nomenklatur dari Pesta Ya’ahowu yang terakhir dilaksanakan pada tahun 1996. Festival yang mengambil Tema “Mekarlah Budayaku Menuju Nias Yyang Maju” akan diikuti sekitar 50 sanggar budaya dari seluruh kecamatan dan sekolah di Gunungsitoli.
Festival Seni Budaya Nias ini bertujuan untuk menggali, mendokumentasikan, menata, mengembangkan dan melestarikan seni budaya Nias yang begitu unik dan beranekaragam direncanakan pada tanggal 1 sampai dengan 3 November 2007. Pemerintah Kabupaten Nias bekerjasama dengan BRR Nias menggelar Festival Nias Ya’ahowu 2007 dan diharapkan akan dihadiri Menteri Pariwisata, Menteri Pendidikan, Gubernur Sumatera Utara dan sejumlah pejabat, para pengusaha di bidang pariwisata beserta tokoh masyarakat Nias dari seluruh Indonesia.
Kegiatan ini juga dimaksudkan sebagai ajang promosi dan publikasi seni budaya Nias secara khusus setelah terjadinya pemekaran Kabupaten Nias Selatan. Pada kesempatan itu Ketua LBN, Baziduhu Zebua memaparkan sebelum pagelaran Festival Nias Yaahowu, pihak LBN juga telah menggelar Musyawarah Adat (Mondrako) yang berhasil menghimpun aturan-aturan dan norma-norma adat Nias yang masih relevan berlaku di tengah-tengah kehidupan masyarakat. (a35)
Sumber: Waspada, 10 Oktober 2007
October 10th, 2007 at 6:00 PM
Sukses yah.. buat FESTIVAL NIAS YA’AHOWU TAHUN 2007
Wah.. senengnya bisa adain pesta budaya..
Kalo siska di Nias mah.. pengen ikutan..
Pa lagi kalo ada lomba nari daerah..
kan.. dulunya anak sanggar SMA N1..
hahahaha…